Rabu, 10 September 2008

Mana yang bersih dan mana yang kotor


saat ini aku sedang menelisik sebuah kontrak jangka panjang antara pt x dengan pt y. aku banyak belajar dari temanku seorang auditor pensiunan bpkp. intuisinya begitu tajam. hanya dalam hitungan menit dia bisa tahu perikatan ini bersih apa kotor. dia cukup melihat berapa pembagian hasilnya. berapa dik? tanyanya. aku bilang 59:41 pak. ooo... itu ndak bener dik. mestinya 60:40 dik. jangan hentikan telisikanmu dik. itu pasti gak bener, katanya mantap.



lain kali kalau aku bikin perikatan maka bagi hasilnya akan kubikin bulet-bulet kayak bola pingpong.. hehehe ... Mana yang bersih dan mana yang kotor sungguh sangat sulit untuk dibedakan kalau sudah dibungkus dengan itikad buruk yang dilakukan secara kolektif.



syaidina ummar bin chatab pernah merisaukan hal ini: kelak kebenaran dengan argumentasi yang lemah akan dikalahkan oleh kebathilan yang tersusun rapih. nah lhooooo.......!